PTSL PECANGAKAN 2020
Bahwa akhir bulan maret 2020 kegiatan PTSL desa pecangakan memasuki tahapan Pengukuran bidang, bahwa sesuai dengan SK Lokasi dan alokasi PTSL Desa pecangakan di Targetkan 1000 Bidang dalam proses pendaftaran bahkan menacapai 1000 bidang lebih, ini patut kita apresiasi kinerja Panitia PTSL Desa Pecangakan Tahun 2020 serta kita berskyukur atas kesadaran Masyarakat Pecangakan yang cukup tinggi untuk mendaftarkan tanahnya di Panitia PTSL Tahun 2020
Admin IT Desa Pecangakan/AJ
PENCEGAHAN
CORONA DESA PECANGAKAN TAHUN 2020
Bahwa dalam rangka memutus penyebaran virus conona di desa pecangakan, maka pemerintah desa pecangakan mengambil langkah yaitu dengan sosialisasi kepada Masyarakat akan bahaya dari Virus Covid 19 , adapun langkah penceganaya sebagai berikut
1. Sosialisasikan Psycal Distancing yaitu agar antar anggota keluarga,atau pun pergaulan warga masyarakat agar menjaga jarak minimal 1 meter
2. melarang berkerumun ,baik dalam rangka pergaulan sosial maupun keagamaan.
3. sosialisasikan isolasi mandiri kepada masyarakat yang pulang kampung dari daerah zona merah corona
4. Khusus Warga yang pulang kampung dari daerah Zona Merah Corona ,Pemdes pecangakan memberikan pelayanan Penyemprotan kepada orang orang tersebut dengan Desinfektan di Balai Desa sebelum mereka pulang kerumah dan setelah dirumah mereka di wajibkan isolasi mandiri dirumah selama 14 hari
Tim IT Desa Pecangakan Maret 2020/AJ
Semoga langkah ini dapat meminimalisir penyebaran Covid 19 di desa pecangakan,
Transparansi APBDes 2017
Desa Pecangakan menjadi desa pertama di Kecamatan Comal yang membuat Transparansi APBDes 2017, yang berisi sumber-sumber pendapatan desa, rencana pos pengeluaran belanja serta rencana pembangunan yang akan dilaksanakan di Desa Pecangakan pada tahun 2017. Dalam diagram rencana anggaran, terpampang jelas pos anggaran belanja pembangunan mencapai 51,49 %, sedangkan pos anggaran pemerintahan sebesar 47,08 % dan sisanya adalah anggaran pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat.
Kepala Desa Pecangakan, Edi mengatakan bahwa ini adalah bentuk tanggung jawab Pemerintah desa kepada masyarakat atas penggunaan dana APBDes yang besarnya melebihi 1 miliar.
“Dengan dipajangnya APBDes 2017 diharapkan akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah Desa” lanjutnya.
Mengikuti Pelatihan Website Desa di PUSPINDES
Waktunya Desa-desa di Kabupaten Pemalang memanfaatkan media informasi dalam bentuk digital, namanya Website. Sebuah halaman digital didunia maya yang dapat dikerjakan oleh para perangkat desa dan masyarakat desa untuk menginformasikan segala kegiatan yang dilaksanakan didesa, demikian pula dengan kegiatan-kegiatan masyarakat di Desa Pecangakan.
Tentu saja untuk bisa menggunakan fasilitas ini Perangkat Desa dan KPMD Desa Pecangakan mengikuti Pelatihan mengelola Website Desa yang dilaksanakan oleh DINPERMADES Kabupaten Pemalang melalui program PUSPINDES yang dilaksanakan selama satu bulan. Tentu saja dengan kapasitas ruang yang terbatas di PUSPINDES , maka pelatihan website ini terdiri dari tahapan-tahapan peserta yang mengikuti.
Semula kami mengalami kesulitan dalam mengisi Website Desa , namun berkat kegiatan pelatihan Website Desa ini perlahan perangkat desa dan KPMD Desa Pecangakan dapat mengisi berita dan konten pada Website Desa , dan tentu saja harapan desa Ambokulon website desa ini menjadi satu Media informasi bagi masyarakat desa Pecangakan
khususnya , dan umumnya bagi seluruh pengakses Dunia Maya.
Kera Liar Resahkan Warga Pecangakan
COMAL – Warga desa Pecangakan, Comal, Pemalang digegerkan ulah seekor kera liar yang tinggal disalah satu pekarangan yang rimbun dengan pepohonan. Warga setempat menyakini bahwa kera tersebut merupakan hewan piaraan yang terlepas dan menempati pekarangan yang rimbun untuk mencari makan dan berlindung.
Menurut keterangan beberapa warga, kera tersebut muncul sekitar 3 bulan yang lalu, saat warga melihatnya di pekarangan, bahkan sampai dihalaman belakang rumah warga.
Utaryo (34) warga RT.03 05 RW.02 desa Pecangakan kecamatan Comal kabupaten Pemalang, merupakan salah satu warga yang rumahnya pernah diganggu oleh kera tersebut.
“Waktu itu saya sedang tidak berada di rumah. Saat istri dan anak saya sedang tertidur, kera itu masuk hendak menggangu istri saya. Untung saja anak saya terbangun. Karena kaget, kera itu lari keluar rumah” kata Utaryo, Jumat (02/12)
Hal tersebut diiyakan oleh Tarningsih (30) istri Utaryo. Tarningsih menambahkan bahwa kera tersebut sudah 2 kali masuk ke dalam rumahnya.
“Saya takut akan mengganggu saya lagi, jadi saya kerja jahit sambil bawa batu, untuk jaga-jaga barangkali kera itu masuk rumah lagi,” kata Taningsih.
Kera yang tadinya dirasa warga bisa untuk hiburan dan tontonan, kini mulai meresahkan warga. Diinformasikan beberapa warga, kera tersebut mulai berani mangambil barang atau makan di dalam rumah warga. Buah-buahan, telur ayam, telur bebek bahkan hewan piaraan seperti ayam dan bebek tak lepas dari ulah sang kera.
Lain lagi keterangan dari Kendar (50) warga setempat, yang sering memberi makanan kepada kera liar tersebut bahkan sampai sekarang masih dilakukannya. Bagi Kendar hewan tersebut sebenarnya tidak mengganggu dirinya. Setiap hari Kendar memberi makan kera pada jam-jam tertentu.
Munculnya kera yang mulai meresahkan warga tersebut sebenarnya sudah diupayakan untuk ditangkap oleh warga. Beberapa cara dilakukan warga mulai dari diberi makanan dicampur obat bius, ditembak bahkan dijebak di tempat Kendar, sudah tidak asing lagi bagi kera tersebut. Namun semua upaya belum membuahkan hasil .
“Sedang kami upayakan penanganan secepatnya. Kami akan berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pemalang, karena hewan tersebut termasuk satwa yang dilindungi,” ujar Jhon Hadi,perangkat desa Pecangakan. (Admin)
PENGASPALAN DAN DRAINASE
Pengaspalan Dan drainase di lingkungan desa Pecangakan kecamatan Comal Kabupaten Pemalang
